Halo kembali lagi bersama admin dalam pembahasan mengenai 9 tips pemasaran media sosial paling efektif. Jika pemasaran media sosial ada dalam bauran pemasaran Anda tahun ini, itu adalah langkah yang cerdas. Anda dapat menjangkau 3,48 miliar pengguna yang menghabiskan hampir 2 jam 23 menit sehari untuk menjelajahi konten media sosial.
. Soal Essay Materi Media Sosial10. Bagaimana Cara Mengatasi Kecanduan Media Sosial?JawabanKecanduan Media Sosial? Begini Tips Ampuh Mengatasinya1. Fokus pada Orang di Sekelilingmu. ...2. Matikan Notifikasinya. ...3. Hapus Akun yang Tak Digunakan. ...4. Perbanyak Sosialisasi di Kehidupan Nyata. ...5. Bersihkan Daftar “Friends” and “Follow” ...6. Cari Kegiatan Lain. ...7. Gunakan Secara Bijak. ...8. Selalu Batasi Apa yang tidak boleh dilakukan ketika bermedia sosial terutama Facebook?Jawaban5 Hal Yang Harus Dihindari Dalam Sosial Media1. Menyinggung SARA. 2. Menggunakan Bahasa Yang Kasar. 3. Menyindir Seseorang. ...4. Berhenti Jadi Drama Queen. ...5. Mengunggah Foto Apa saja manfaat dari media sosial sebagai alat untuk memajukan dan mengembangkan suatu bangsa?JawabanSebagaimana telah diketahui bahwa media sosial akan meningkatkan dan menguatkan "suara" dari individu, masyarakat atau sektor masyarakat. Melalui media sosial sangat memungkinkan setiap warga menyampaikan aspirasi, pendapat/opini, gagasan sehingga mendorong/menunjang pelaksanaan pembangunan yang Apa dampak positif media sosial?JawabanDampak positif dari pengunaan media sosial adalah ... Sebagai media penyimpanan informasi. Yang sangat mudah menyebar melalui situs jaringan sosial. Hanya dalam tempo beberapa menit setelah kejadian, kita telah bisa menikmati informasi Apa manfaat dari media sosial?JawabanBerikut beberapa manfaat media sosial yang perlu diketahui1. Media sosial sebagai tempat bersosialisasi dengan orang Dapat digunakan untuk mencari informasi, berita dan pengetahuan yang Digunakan sebagai sarana penghibur saat nettizen dilanda bosan dan Bagaimana peran media sosial dalam kegiatan bisnis online?JawabanBerikut merupakan beberapa peran sosial media dalam dunia usaha 1. Sosial media merupakan cara yang mudah untuk mencari tahu lebih banyak mengenai pelanggan Sosial media membantu pencarian target konsumen lebih Sosial media membantu Anda menemukan konsumen baru dan memperluas jangkauan Apa manfaat media sosial bagi remaja?JawabanFungsi media sosial bagi remaja yang pertama adalah bisa dijadikan sebagai tempat bersosialisasi. Tak perlu dipungkiri, media sosial membuat masyarakat menjadi terhubung. Baik itu dekat maupun terbentang oleh jarak dan waktu. Bahkan, kalian juga memiliki koneksi dengan berbagai orang dari seluruh Apa kerugian media sosial?JawabanSitus jejaring sosial akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan di sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan menjadi kurang berempati di dunia nyata
Mendapat jadwal interview sebagai social media specialist memang membuat perasaan jadi campur aduk. Kamu mungkin mulai berpikir soal kemungkinan pertanyaan interview posisi social media specialist tersebut. Nah, daripada terus bertanya-tanya tanpa petunjuk yang jelas, Glints akan memberi tahu pertanyaan-pertanyaan yang seringkali ditanyakan oleh interviewer pada saat proses interview. Apa saja sih pertanyaan interview social media specialist? Bagaimana cara menjawab yang baik? Pertanyaan Interview Social Media Specialist 1. Platform media sosial apa saja yang sekiranya cocok untuk perusahaan kami? Menurut Betterteam, pertanyaan ini cukup lazim ditanyakan saat menjalani interview untuk social media specialist. Kamu bisa menjabarkan pengetahuanmu mengenai contoh kasus terbaik serta tren yang mungkin sesuai dengan karakteristik perusahaan atau brand. Misalnya, jika karakteristik brand dianggap sesuai dengan pengguna media sosial Twitter, kamu bisa memaparkan hal tersebut saat menjalani interview. Kamu harus ingat bahwa pekerjaan social media specialist adalah menemukan dan menumbuhkan komunitas media sosial dengan menggunakan strategi yang sesuai dengan platform yang digunakan. Salah satu tips sebelum menghadiri interview adalah cari tahu dahulu seluk-beluk perusahaan yang akan kamu datangi. Hal ini akan meminimalisir ketidaktahuanmu serta cara yang baik menunjukkan ketertarikanmu dalam perusahaan tersebut. Selain itu, kamu juga akan terlihat menguasai dunia social media marketing. 2. Deskripsikan cara kamu mengelola komentar-komentar di media sosial © Pexels Pertanyaan interview social media seperti ini akan menguji seberapa besar jiwa customer service-mu di dalam dunia media sosial. Seorang social media specialist yang baik adalah orang yang selalu mencari cara untuk terhubung dengan audiensnya. Kamu bisa menjawabnya dengan menjelaskan waktu yang tepat untuk meresponnya. Respons dari komentar tentu saja tetap berdasarkan SOP yang berlaku dari perusahaan. Namun jawaban itu harus tetap terlihat luwes agar tidak terlihat seperti bot atau templates. Jarak waktu untuk merespons juga maksimal 2 jam untuk menciptakan kesan tanggap. 3. Bagaimana cara mengukur keberhasilan dari sebuah campaign? Dilansir dari Upwork, ada dua hal penting sebagai pengukur keberhasilan sebuah social campaign yaitu engagement dan leads. Kedua hal ini bisa kamu ukur dengan angka sehingga kamu bisa membuktikannya dengan data bukan sekadar omongan. Semua platform media sosial memiliki insight dari setiap post yang di-upload. Tak hanya itu, beberapa platform seperti Facebook dan Instagram memiliki inisght per hari sehingga progress akan sangat terlihat. 4. Apakah kamu pernah menjalankan sebuah campaign? Ceritakan campaign yang pernah kamu buat Seorang social media specialist bertanggung jawab untuk merencanakan, mempersiapkan bahkan mengeksekusi sebuah campaign. Kamu bisa menjelaskan bagaimana kamu mengatur goals, strategi, dan bagaimana mengukur hasilnya. Untuk berhasil atau tidaknya campaign yang kamu kerjakan mungkin tidak begitu penting. Hal ini karena interviewer sebenarnya hanya ingin mengetahui profesionalitas kamu dalam mengerjakan sebuah proyek. Interviewer ingin melihat apakah kandidat memiliki kemauan untuk bekerja keras untuk mencapai sebuah tujuan. Selain itu, ia ingin mengetahui kemampuan kandidat dalam menyelesaikan sebuah masalah. 5. Menurutmu, apa yang membuat konten dalam media sosial dikatakan berhasil? Strategi media sosial yang baik dapat dinilai sebaik konten yang diproduksi. Konten yang baik tidaklah sekadar click-bait dengan jumlah engagement yang besar, lho! Konten yang baik memiliki informasi yang berisi dan sangat mudah untuk disebarkan serta info yang relevan bagi para followers. Jika perusahaan di tempat kamu melamar pernah memiliki blog sebelumnya, kamu bisa menjadikannya salah satu tulisan mereka sebagai contoh konten yang berhasil. Kamu bisa menggambarkan jika konten yang berhasil tidak hanya diukur dari ramai atau tidaknya akun sebuah brand. Gambarkan pula jika isi konten yang kaya informasi dapat memberikan pengaruh. Apalagi jika followers berinisiatif untuk menyebarluaskan kembali konten yang sudah kita buat. Hal ini bisa menunjukkan keberhasilan karena para followers sudah memiliki kepercayaan kepada brand tersebut. 6. Beri contoh eksperimen media sosial yang ingin kamu jalankan dengan perusahaan kami © Unsplash Jika membicarakan media sosial, tidak ada satupun solusi mutlak yang bisa diaplikasikan. Mengapa? Hal ini dikarenakan tren selalu berubah dalam waktu cepat serta komunitas yang berevolusi. Seorang social media specialist yang baik akan selalu mencari cara untuk membangun relasi dengan para followers di media sosial. Mereka akan mencari jalan lain agar komunikasi tak terputus. Mereka juga harus tahu bagaimana menggunakan hasil dari eksperimen sebagai pembelajaran campaign berikutnya. Kamu bisa menggambarkan audiens dari perusahaan yang mengundangmu. Lalu, kamu bisa memaparkan campaign seperti kompetisi atau apapun yang sesuai dengan audiens tersebut. Setelah itu, kamu gambarkan keuntungan dari eksperimen ini. Misalnya, eksperimen yang dijalankan bisa menambahkan reach atau jangkauan hingga beberapa kali lipat. Selain itu, bisa juga digambarkan kemungkinan peserta organik dari eksperimen yang diceritakan. 7. Tools apa saja yang kamu gunakan untuk mengelola setiap akun media sosial? Seorang social media specialist yang baik tidak hanya meng-upload kontennya begitu saja tanpa rencana. Pekerjaan di dunia media sosial menggunakan berbagai tools profesional. Contoh dari tools tersebut misalnya Tweetdeck, Hootsuite, Sprout Social atau tools apapun untuk mengelola berbagai akun. Hal ini untuk mempermudah para pekerja agar tidak kewalahan jika mengelola beberapa akun atau brand. Tools ini biasanya memiliki fitur untuk schedule post yang akan mengupload secara otomatis konten yang sudah dibuat dan juga memiliki report analisis dalam satu tampilan. 8. Apakah kamu pernah bekerja sama dengan influencer? Jika ya, mengapa kamu memilihnya? © Pexels Pertanyaan ini biasanya untuk menguji apakah kandidat memiliki kemampuan networking yang baik atau tidak. Biasanya, pertanyaan ini jugaakan muncul jika kamu akan melamar menjadi untuk posisi di bidang community. Untuk menjawabnya, kamu bisa menjelaskan reputasi, persentase engagement, followers, konten, bahkan sampai inner circle mereka. Seorang social media specialist harus bisa menjelaskan dengan rinci analisis untuk memilih seorang influencer. Kamu harus bisa menggambarkan kecocokannya dengan target audiens dari brand. Selain itu, kamu juga harus tahu apakah ia memiliki pengaruh yang baik. Relasi yang baik dengan para followersnya juga umumnya jadi pertimbangan. Terakhir, soal lingkup pertemanan dan citra yang baik juga perlu diketahui. Dengan daftar pertanyaan di atas, apakah kamu sudah siap menghadapi pertanyaan dari interviewer nanti? Apapun pertanyaannya, usahakan menjawab dengan tenang dan cari tahu dulu mengenai perusahaan yang kamu lamar. Jangan lupa juga untuk belajar dasar-dasar media sosial jika kamu belum memiliki pengalaman sama sekali. Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu memang mau belajar dan sudah memiliki bekal di awal. Jika semuanya sudah siap, berarti sudah saatnya untuk kamu melamar lowongan pekerjaan social media impianmu! Glints sudah siapkan daftar lowongan kerja social media terbaru hanya untuk kamu. Daftar ini juga dilengkapi dengan informasi detail soal masing-masing perusahaan plus gaji dan tunjangan yang ditawarkan. Menarik bukan? Makanya, yuk, klik tombol di bawah untuk temukan dan lamar lowongan kerjanya sekarang juga! TEMUKAN LOWONGAN KERJA
Media sosial adalah sebuah platform yang dapat digunakan oleh siapa saja untuk berinteraksi dengan orang lain, berbagi informasi, dan mengakses berbagai jenis konten. Namun, dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, muncul pertanyaan sulit tentang media sosial yang perlu kita sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern kita. Meskipun banyak orang mengakui manfaatnya, namun masih ada pertanyaan sulit yang perlu kita ajukan tentang pengaruhnya pada masyarakat, budaya, dan Juga Pertanyaan Tentang Perencanaan SDM Sumber Daya ManusiaDalam artikel ini, kita akan membahas beberapa pertanyaan sulit yang seringkali diabaikan atau dihindari dalam diskusi tentang media sosial. Apakah media sosial benar-benar membuat kita lebih terhubung satu sama lain? Ataukah kita semakin terisolasi dan kesepian karena kecanduan media sosial? Bagaimana media sosial mempengaruhi pola pikir dan perilaku kita, terutama di tengah polarisasi politik yang semakin meningkat?Dalam menghadapi pertanyaan-pertanyaan sulit ini, kita perlu lebih kritis dalam mempertimbangkan penggunaan media sosial. Tidak hanya sebagai konsumen, tapi juga sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Kita perlu mempertanyakan dampak jangka panjang dari kebiasaan kita menggunakan media sosial dan mengambil tindakan yang tepat untuk meminimalkan Sulit Tentang Media SosialPertanyaan mengenai Media Sosial ini akan memberikan pandangan yang berbeda dan merangsang pemikiran tentang media sosial serta memberikan jawaban atas pertanyaan sulit yang seringkali diabaikan dalam diskusi tentang media Apakah media sosial benar-benar memberikan manfaat positif bagi kehidupan kita?Media sosial dapat memberikan manfaat positif seperti membantu kita terhubung dengan orang-orang yang berbeda, memperluas jaringan sosial, dan mempercepat komunikasi. Namun, kita juga harus berhati-hati karena media sosial dapat memengaruhi kesehatan mental, seperti menimbulkan kecemasan dan Bagaimana cara mengatasi konten negatif seperti hoaks, ujaran kebencian, dan bullying di media sosial?Untuk mengatasi konten negatif seperti hoaks, ujaran kebencian, dan bullying, kita perlu meningkatkan kesadaran dan edukasi masyarakat tentang bahaya dan dampak negatif dari konten tersebut. Selain itu, media sosial harus bertanggung jawab untuk menghapus konten negatif dan memperkuat kebijakan dan sistem untuk melindungi pengguna dari tindakan bullying dan ujaran Apakah kita dapat mengontrol privasi kita di media sosial?Untuk mengontrol privasi kita di media sosial, kita harus membaca dan memahami kebijakan privasi yang berlaku di platform media sosial tersebut. Selain itu, kita juga harus mengatur pengaturan privasi di akun kita dengan benar dan memperhatikan informasi apa yang kita bagikan di media Bagaimana media sosial mempengaruhi kesehatan mental kita?Media sosial dapat memengaruhi kesehatan mental kita, seperti menimbulkan kecemasan dan depresi. Untuk mengatasi hal tersebut, kita perlu mengatur waktu dan frekuensi penggunaan media sosial, serta mengambil waktu untuk melakukan aktivitas lain yang dapat membantu meningkatkan kesehatan mental Apakah media sosial dapat memperkuat hubungan sosial kita di dunia nyata?Media sosial dapat memperkuat hubungan sosial kita di dunia nyata jika digunakan dengan bijak. Namun, kita juga perlu memperhatikan interaksi sosial kita di dunia nyata dan tidak hanya bergantung pada interaksi di media Bagaimana cara mengatasi kecanduan media sosial?Untuk mengatasi kecanduan media sosial, kita perlu mengatur waktu dan frekuensi penggunaan media sosial, serta mencari aktivitas lain yang dapat menggantikan penggunaan media Apakah media sosial dapat membantu kita dalam mencari pekerjaan?Media sosial dapat membantu kita dalam mencari pekerjaan, namun kita juga harus berhati-hati dengan informasi yang kita bagikan di media sosial karena dapat memengaruhi citra diri kita di mata calon Bagaimana media sosial mempengaruhi politik dan demokrasi?Media sosial dapat memengaruhi politik dan demokrasi dengan menyebarkan informasi yang tidak benar atau memperkuat kelompok-kelompok ekstremis. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan informasi yang kita terima di media sosial dan melakukan verifikasi sebelum membagikan informasi Apakah kita dapat mempercayai informasi yang tersebar di media sosial?Kita tidak dapat mempercayai semua informasi yang tersebar di media sosial, karena banyak konten yang merupakan hoaks atau informasi yang tidak benar. Oleh karena itu, kita perlu melakukan verifikasi sebelum membagikan informasi Apakah media sosial dapat memperkuat atau merusak hubungan antara orang tua dan anak?Media sosial dapat membantu mengatasi kesepian dan membantu orang yang kesulitan dalam menjalin hubungan sosial. Namun, kita juga perlu memperhatikan bahwa penggunaan media sosial tidak dapat sepenuhnya menggantikan hubungan sosial di dunia Apakah media sosial dapat membantu mengatasi kesepian?Media sosial dapat memperkuat atau merusak hubungan antara orang tua dan anak tergantung pada bagaimana media sosial digunakan. Kita harus memperhatikan bagaimana anak-anak kita menggunakan media sosial dan memberikan pengawasan dan bimbingan yang Apakah media sosial dapat memperkuat atau merusak citra diri kita?Media sosial dapat memengaruhi perkembangan dan identitas remaja. Kita perlu memperhatikan penggunaan media sosial pada remaja dan memberikan pengawasan serta bimbingan yang tepat untuk membantu mereka dalam mengembangkan identitas yang Bagaimana media sosial mempengaruhi kebiasaan belanja kita?Media sosial dapat memengaruhi kesehatan fisik kita dengan mempengaruhi pola makan dan gaya hidup kita. Kita perlu memperhatikan pengaruh media sosial terhadap pola makan dan gaya hidup kita dan berusaha untuk membuat keputusan yang Bagaimana media sosial mempengaruhi perkembangan anak-anak?Media sosial dapat memperkuat atau merusak hubungan percintaan. Kita perlu memperhatikan bagaimana kita menggunakan media sosial dalam hubungan kita dan memperkuat komunikasi dan kepercayaan di dalam hubungan Apakah media sosial dapat membantu mengatasi diskriminasi?Media sosial dapat membantu dalam memperoleh informasi tentang kesehatan dan penyakit, namun kita juga perlu berhati-hati dengan informasi yang tidak benar atau mempengaruhi keputusan medis Apakah kita dapat memanfaatkan media sosial untuk membantu orang lain?Media sosial dapat memengaruhi karir kita dengan memperkuat citra diri kita atau bahkan mempengaruhi keputusan perekrut. Kita perlu memperhatikan informasi yang kita bagikan di media sosial dan memperkuat citra diri yang Bagaimana media sosial mempengaruhi cara kita berpikir dan bertindak?Media sosial dapat memperkuat atau merusak hubungan antara negara atau bangsa. Kita perlu memperhatikan pengaruh media sosial dalam politik dan diplomasi serta berusaha untuk mengembangkan hubungan yang positif dengan negara Apakah kita dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan keterampilan kita?Media sosial dapat memperkuat atau memperburuk masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi. Kita perlu memperhatikan pengaruh media sosial pada kesehatan mental kita dan mencari bantuan ketika Bagaimana media sosial mempengaruhi hubungan antara pelanggan dan bisnis?Media sosial dapat membantu dalam memperoleh akses ke informasi dan sumber daya yang penting, namun kita juga perlu memperhatikan kualitas dan kebenaran informasi yang tersedia di media Apakah media sosial dapat membantu mengatasi masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan?Media sosial dapat memperkuat atau merusak hubungan antarbudaya. Kita perlu memperhatikan pengaruh media sosial dalam memperkuat keberagaman dan memperkuat hubungan antarbudaya serta berusaha untuk mengurangi konflik dan ketegangan antarbudaya di media keseluruhan, media sosial dapat membawa dampak positif dan negatif bagi penggunanya. Oleh karena itu, penting untuk menjawab pertanyaan sulit tentang media sosial dengan bijak dan berusaha memanfaatkan platform ini dengan sebaik-baiknya.
- Anak milenial tentunya nggak bisa dipisahkan dari media sosial. Hampir setiap hari akses terhadap media sosial ini sangat tinggi. Entah untuk mencari informasi, berkomunikasi maupun berinteraksi dengan orang lain. Apalagi saat ini banyak banget smartphone yang membuatmu lebih mudah untuk berselancar di media sosial. Saat ini, orang yang mengakses media sosial berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua pun nggak ketinggalan untuk bermain media sosial. Masing-masing orang ini memiliki cara dan karakter bermedia sosial sendiri-sendiri. Nggak heran kalau kamu bakal banyak menemukan hal menarik atau unik dalam setiap postingan. Fitur dalam media sosial juga memungkinkan pengguna untuk mengunggah status di linimasanya. Dari sini, kadang kamu bisa menemukan guyonan lucu. Misalnya saja momen lucu saat warganet saling tanya jawab di media sosial berikut ini. Baik pertanyaan maupun jawabannya warganet ini bikin pengen ketawa kalau membacanya. Nggak percaya? telah menghimpun 10 tanya jawab di media sosial yang endingnya bikin ngakak dari akun Instagram Rabu 13/11. 1. Maksudnya matanya bukan kabur terus lari gitu ya... 2. Hmm, kalau cuma dilewatin aja ATM-nya ya nggak bisa dong. 3. Jawabannya bener juga sih, tapi maksud pertanyaannya gak gitu. 4. Minta info lowongan kerja, bukan foto loker kayak gini. 5. Kamu kalau ke pantai pakai 'sablon' juga nggak? 6. Kayaknya yang jawab kurang ngerti maksud pertanyaannya nih. 7. Kalau menurut kamu kayak gini rajin atau males nih? 8. Wah yang jawab sih kayaknya ngajak ribut deh ini. 9. Maksudnya bukan paus yang jadi anaknya Tuan Krab ya... 10. Sambil jawab pertanyaan sambil menyombongkan diri sedikit lah. brl/lea Recommended By Editor 10 Curhat lucu di Facebook ini endingnya bikin tepuk jidat 40 Kata-kata bagus buat status FB, keren dan kekinian 10 Caption unik Bude Sumiyati foto bareng seleb, puitis abis 50 Status FB lucu yang singkat dan kocak, dijamin bikin ngakak Nadiem Makarim jadi Mendikbud, ini 10 cuitan lucu warganet
Kamu rajin curhat di media sosial? Kalau iya, sebaiknya jawab dulu beberapa pertanyaan ini sebelum post di media sosial. Berdasarkan data yang dirangkum Messiah University, 73% dari pengguna internet dunia, aktif di media sosial. Nah, sebanyak 92% rekruter menggunakan media sosial untuk menemukan dan menilai kandidat. Jejak digital berpengaruh pada peluangmu dilirik oleh rekruter. Makanya, penting untuk mempertimbangkan apa yang akan kamu post di media sosial. Yuk, cek apa saja pertanyaannya di bawah ini. 1. Siapa followers-mu? Sebelum posting di media sosial, kamu harus tahu dulu siapa orang-orang yang mem-follow akunmu. Jika banyak rekan sekantor, usahakan jangan membicarakan hal-hal jelek tentang perusahaan. Karena, bisa saja ada rekan sekantor yang mengadukan apa yang kamu tulis ke atasan. Bukan hanya sekadar digunjingkan, kamu juga berisiko dapat teguran dari HRD jika postinganmu dirasa menyinggung perusahaan. 2. Siapa yang kamu dukung? Mengikuti hal yang sedang tren memang bisa membuat kamu tampak selalu up to date. Namun, tetaplah bersikap netral jika ada topik kontroversial. Hindari mendukung bisnis yang mengundang polemik dan jangan mengutarakan opini terlalu keras, terutama jika kamu adalah pendatang baru. Pertimbangkan followers-mu, karena bisa-bisa ada yang merasa tersinggung jika kamu memihak salah satu. 3. Apakah perlu marah-marah di media sosial? Meluapkan kekesalan, kekecewaan, dan emosi yang meledak-ledak di media sosial mungkin bisa membuatmu sedikit lega. Padahal, menurut penelitian yang dirangkum situs Promolta, cara tersebut tidak membantu, lho. Citramu justru bisa jadi buruk, apalagi jika dilihat rekan sekantor atau atasan yang jadi followers. Hindari posting komentar negatif atau gosip apabila sedang bermasalah dengan orang lain. Coba kirimkan pesan pribadi atau mengutarakannya secara langsung. 4. Apakah kamu posting di platform yang tepat? Tiga media sosial terpopuler yakni Twitter, Facebook, dan Instagram memiliki karakteristik yang berbeda. Berikut konten yang cocok untuk masing-masing media sosial menurut Digital School of Marketing Twitter berita, pesan, link ke pengumuman, engage dengan followers melalui retweet atau merespons tweet mereka. Facebook cocok untuk organisasi, post panjang, media untuk menyebarkan informasi tentang perusahaan seperti pengumuman, produk baru, atau artikel pendek, album foto-foto event. Instagram visual, posting gambar berkualitas tinggi, caption informatif atau engaging 5. Apakah postinganmu diperlukan? © Jangan sampai kamu malah oversharing di media sosial. Oversharing terjadi ketika kamu membagikan hal apapun yang dilakukan. Sampai-sampai, followers pun tahu kapan kamu makan dan apa yang kamu makan untuk sarapan, makan siang, hingga makan malam. Hati-hati karena oversharing malah bisa membuka privasi, bahkan membahayakan keamanan kamu. 6. Apakah kamu terus membicarakan tentang dirimu? Tidak ada yang suka orang yang hanya membicarakan diri sendiri. Begitupun di media sosial. Seimbangkan sesumbar dengan pujian. 7. Apakah kamu men-stalking orang lain? Ambisi dan kegigihan kadang diperlukan, tapi jangan sampai melampaui batas. Hindari bersikap agresif, ya. Apalagi jika yang kamu stalking adalah rekan sekantor. 8. Apakah kamu spamming? Terlalu sering posting, apalagi kalau kontennya tidak bermanfaat atau menarik, bisa membuat followers-mu mengeklik tombol unfollow. 9. Sudahkah minta izin sebelum tag orang lain? © Kamu ingin posting foto makan malam dengan rekan kantor, tapi mungkin tak semua orang suka di-tag karena masalah privasi. Apalagi kalau foto mereka mengandung aib atau ada anak-anak di dalamnya. Sebaiknya izin dulu sebelum tag orang lain, karena biasanya postinganmu juga akan muncul di profil atau feed followers mereka. 10. Sudah berpikir dua kali sebelum komentar? Jangan membuat dirimu terlihat kurang bijaksana dengan tidak mengecek ulang apa yang kamu komentari atau bagi kepada orang lain. Usahakan selalu mengecek kredibilitas sebuah postingan dan hindari membuat kesimpulan sendiri, ya. 11. Apakah kamu menggunakan akun yang benar? Tak jarang seseorang memiliki lebih dari satu akun di media sosial yang sama, terutama jika ia adalah social media specialist atau manager. Jangan sampai kamu posting di akun yang. Misalnya, urusan pribadi di-post di akun perusahaan. Bisa gawat, lho. 12. Apakah kamu lebih banyak mendengar daripada berbicara? Apakah kamu sudah mengetahui orang, organisasi, atau situasi yang kamu komentari? Meluangkan waktu untuk mendengar bisa menyelamatkanmu dari mengatakan hal-hal yang tidak seharusnya. 13. Sudahkah kamu berterima kasih? © Berterimakasihlah pada orang-orang yang sudah engage denganmu di media sosial. Contohnya, jawablah komentar atau pertanyaan dari followers-mu dan balaslah pesan pribadi dari mereka. Nah itulah 13 pertanyaan penting sebelum kamu posting di media sosial. Panduan di atas hanya membicarakan sedikit dari etiket, etika, dan profesionalisme di media sosial. Untuk menghasilkan konten media sosial yang lebih berkualitas dan efektif, kamu bisa cek tips-tips lain dari Glints. Yuk, klik di sini untuk temukan dan baca ragam artikel bermanfaat dari Glints. 10 Questions to Ask Before Posting and Commenting on Social Media What You Need To Consider Before You Post On Social Media 4 Things to Consider Before Posting on Social Media
pertanyaan paling sulit tentang media sosial